Powered By Blogger

Selasa, 22 November 2022

PAHLAWAN PENERUS BANGSA YANG KREATIF

 

Sumber Gambar : https://www.liputan6.com/news/read/2362403/beragam-gelar-pahlawan-di-indonesia

PAHLAWAN PENERUS BANGSA YANG KREATIF

Oleh:

Agung Nugroho Catur Saputro

 


“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa para pahlawannya”, demikian ucapan sang Proklamator Indonesia bapak Ir. Soekarno (Anonim, 2015). Benar sekali apa yang dikatakan oleh bnng Karno tersebut, bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak melupakan jasa-jasa pahlawannya. Siapakah yang dimaksud dengan pahlawan? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pahlawan didefiniskan sebagai orang yang menonjol karena keberanian dan pengorbanannya dalam membela kebenaran; pejuang yang gagah berani. Dari definisi ini, maka dapat kita pahami bahwa yang dimaksud dengan pahlawan bangsa Indonesia adalah orang-orang yang telah berjuang dengan penuh keberanian dan mengorbankan diri untuk memperoleh kemerdekaan bangsa Indonesia dari cengkeraman penjajah. Mereka para pahlawan kusuma bangsa itulah yang telah berjasa sangat besar untuk bangsa Indonesia.

Bangsa yang besar adalah bangsa yang mampu menghormati para pahlawannya yang telah rela berkorban dan berjuang demi meraih kemerdekaan bangsanya. Bangsa yang besar adalah bangsa yang tahu betapa besarnya pengorbanan yang telah dilakukan para pahlawannya yang telah rela dan tidak berharap apapun selain demi tercapainya kemerdekaan dan kedaulatan bangsa tercintanya. Maka, kurang apa lagi yang kita harapkan dari pahlawan bangsa ini jika mereka telah mengorbankan segala-segalanya demi bangsa ini?

Apakah tidak patut jika mereka mendapatkan penghormatan dari kita semua? Jika masih ada di antara kita yang mempertanyakan apa jasa para pahlawan, lihatlah pada diri kita, nikmat kemerdekaan yang bagaimana lagi yang kita inginkan sedangkan di masa hidupnya para pahlawan bangsa tersebut justru menghabiskan hidupnya untuk berjuang merebut kemerdekaan bangsa dan tidak sempat menikmati hasil perjuangannya. Justru kita lah yang sejak lahir tidak pernah berjuang malah menikmati kemerdekaan. Maka sudah sepatutnya kita yang menikmati hasil perjuangan dan pengorbanan para pahlawan bangsa untuk menghormati dan menghargai jasa-jasa mereka. Lantas, apa yang harus kita lakukan untuk menghormati dan menghargai jasa-jasa para pahlawan pendiri bangsa Indonesia?

Para pahlawan dulu berjuang dan rela mengorbankan apapun termasuk hidupnya hanya demi meraih kemerdekaan tanah airnya. Oleh karena itu, kita sebagai warga negara Indonesia harus meneruskan perjuangan mereka dengan segenap kemampuan yang kita miliki. Kita juga harus mau berkorban demi kemajuan bangsa Indonesia. Jika dulu para pahlawan berjuang meraih kemerdekaan dengan mengangkat senjata di medan perang, maka kita sekarang berjuang mengisi  kemerdekaan dengan menggunakan segenap kompetensi dan skill kita untuk memajukan bangsa Indonesia. Kita harus mengusung semboyan “Jangan berpikir apa yang telah diberikan bangsa ini  untuk kita, tetapi berpikirlah apa yang bisa kita berikan untuk bangsa ini”. Semboyan ini harus merasuk ke dalam diri  kita karena kita telah mewarisi kemerdekaan hasil usaha dan perjuangan para pahlawan bangsa. Tugas kita hanyalah menikmati dan mengisi kemerdekaan bangsa ini dengan usaha kreatif dan inovatif untuk memajukan dan meningkatkan kemakmuran bangsa. Mewujudkan bangsa Indonesia menjadi bangsa yang maju dan sejahtera merupakan wujud menghormati jasa para pahlawan bangsa.

Di dunia ini ada dua jenis negara maju. Jenis negara maju pertama adalah negara maju karena kekayaaan sumber daya alamnya. Contohnya adalah negara-negara Arab di Timur Tengah yang maju dan kaya raya karena memiliki cadangan minyak bumi yang melimpah. Jenis negara maju kedua adalah negara maju karena warga negaranya mempunyai daya kreativitas dan inovasi yang tinggi, khususnya dalam bidang penguasaan sains dan teknologi. Contoh negara jenis kedua ini adalah negara-negara maju di benua Eropa dan beberapa negara maju di benua Asia seperti Jepang, China dan Korea Selatan. Negara maju jenis pertama tidak akan mampu bertahan selamanya, karena suatu saat nanti kemajuan dan kekayaan negara jenis ini akan hilang ketika kekayaan alamnya telah habis. Kemajuan negara jenis pertama ini bersifat sementara jika hanya mengandalkan kelimpahan kekayaan sumber daya alam yang sewaktu-waktu bisa habis. Berbeda halnya dengan negara maju jenis kedua yang mengandalkan sumber daya manusianya yang kreatif dan inovatif. Negara maju jenis kedua ini akan bertahan lama terkecuali generasi penerus bangsanya tidak bisa mewarisi daya kreativitas dan inovasi para pendahulunya. Ketika warga negara suatu bangsa mengalami kemunduran dalam semangat menuntut ilmu, berkreasi, dan berinovasi, maka suatu saat nanti bangsa tersebut akan mengalami kemunduran peradaban yang signifikan.

Indonesia adalah negara berkembang yang memiliki potensi besar untuk menjadi negara maju dan sejahtera. Dengan potensi sumber daya alam yang melimpah dan jumlah sumber daya  manusia yang besar, bangsa Indonesia memiliki peluang besar menjadi negara maju dan kuat perekonomiannya. Sejarah telah membuktikan bagaimana kreatifnya orang-orang Indonesia zaman dulu. Bangsa Indonesia memiliki sejarah masa lalu tentang bagaimana para nenek moyangnya kreatif menaklukan dan mengolah alam untuk mendukung kehidupannya hingga membentuk sebuah peradaban yang maju. Adanya peninggalan candi Borobudur yang begitu megah dan mengesankan membuktikan bahwa betapa kreatifnya bangsa Indonesia di masa lalu. Oleh karena itu, sistem pendidikan nasional, khususnya pendidikan tinggi harus berbenah diri dan berubah mindset-nya dari menghasilkan lulusan calon tenaga kerja menjadi menghasilkan lulusan-lulusan yang kreatif dan kompeten yang mampu menciptakan inovasi-inovasi baru. Sudah waktunya -jika tidak mau dikatakan terlambat- bangsa Indonesia bangkit dan memajukan kreativitas sumber daya manusianya (Purba et al., 2022).

Berdasarkan uraian di atas, maka dapat kita garis bawahi bahwa bangsa Indonesia sangat membutuhkan sumbangsih dan kontribusi positif dari setiap warga negaranya untuk turut serta memajukan dan mensejahterakan bangsanya. Untuk mampu membawa kemajuan dan kemakmuran bagi bangsa Indonesia, maka setiap warga negara harus memiliki semangat menuntut ilmu, semangat bekerja keras, dan memiliki daya kreativitas dan inovasi yang tinggi. Kemampuan kreativitas dan inovasi yang tinggi akan mampu mendorong terciptanya ide, gagasan, pemikiran dan teknologi yang baru yang dapat mendukung kemajuan bangsa Indonesia. Kreativitas bukanlah bakat bawaan sejak lahir, tetapi sebuah kemampuan yang dapat dipelajari dan juga dibelajarkan. Oleh karena itu, lembaga-lembaga pendidikan harus mampu menghasilkan lulusan-lulusan yang kreatif dengan melatih dan membiasakan berpikir dan berperilaku kreatif. Para pahlawan pendiri bangsa memang telah tiada, tetapi bangsa Indonesia untuk dapat tetap berdiri hingga di masa depan sangat membutuhkan jasa para pahlawan penerus bangsa. Maka, marilah kita menjadi pahlawan-pahlawan penerus bangsa di masa depan dengan ikut aktif membangun dan memajukan bangsa Indonesia melalui peran aktif dan berkontribusi positif  melalui kompetensi, keahlian dan profesi kita masing-masing. Setiap kita bisa menjadi pahlawan bagi kemajuan bangsa Indonesia. []

 

Gumpang Baru, 23 November 2022

Tidak ada komentar:

Postingan Populer