Oleh :
Agung Nugroho Catur Saputro
Karier saya sebagai
penulis buku mungkin bisa dikatakan diawali tahun 2004 ketika saya menulis buku
berbentuk LKS. Kemudian lanjut ke menerbitkan buku pelajaran Kimia untuk siswa SMA
tahun 2007. Tahun 2008 saya menerbitkan buku pelajaran kimia untuk siswa MA yang
diterbitkan oleh Kementerian Agama RI (Dulu masih bernama Departemen Agama). Dan
akhirnya saya menerbitkan buku ajar untuk perguruan tinggi pada tahun 2013. Kisah
perjalanan karier kepenulisan saya tersebut secara lengkap telah saya terbitkan
dalam salah satu bab buku Kita
Menulis, Merdeka Menulis yang diterbitkan oleh Penerbit Yayasan Kita Menulis tahun
2020.
Walaupun sudah beberapa
kali menulis dan menerbitkan buku, bagi saya waktu itu menulis belum lah menjadi
aktivitas rutin dan menjadi semacam hobi atau kesenangan. Saya belum merasakan
nikmatnya menulis. Saya belum menemukan keasyikan ketika menulis. Dan saya juga
belum merasakan kepuasan batin saat menulis. Ya, semua itu karena waktu itu menulis
bagi saya masih sebatas untuk mendapatkan keuntungan finansial, sehingga
menulisnya karena memang dipaksa.
Sejak
tahun 2017 saya mulai secara disiplin dan berkomitmen untuk menekuni aktivitas
menulis. Setiap hari saya mencoba untuk membiasakan diri untuk menulis yang
kemudian saya posting di akun media social. Tujuan saya menulis setiap hari
adalah untuk menyiapkan naskah buku. Jadi tulisan saya yang saya posting di
media social selama ini sebenarnya adalah bahan untuk menjadi buku nantinya. Setiap
tulisan saya berikan kategori atau tema sebagai langkah awal nantinya ketika
mau disusun menjadi sebuah buku. Misalnya tema-tema yang saya buat antara lain
Kimia Kehidupan, Muhasabah, Renungan Kehidupan, Catatan Menulisku, Catatan
Kehidupan, Klangenan, dan lain-lain. Dari strategi seperti ini, Alhamdulillah saya
telah memetik manfaatnya.
Melalui
strategi “nyicil” menulis setiap hari dengan tema bebas sesuai keinginan hati,
maka Alhamdulillah setiap tahun selama tiga tahun terakhir ini saya dapat menerbitkan
buku solo minimal dua judul. Keuntungan lain dari aktivitas menulis rutin
setiap hari ini, setiap tahun saya dapat “nyicil” bahan naskah buku untuk
diterbitkan tahun berikutnya. Seperti tahun 2020 ini, saya telah menerbitkan buku
mandiri sebanyak 3 judul. Selain itu dalam waktu dekat ini saya sedang
menyiapkan finishing naskah buku ke empat yang akan saya diterbitkan tahun ini
juga. Untuk penerbitan buku tahun 2021, saya telah menyiapkan dua bahan naskah
buku. Seperti inilah strategi yang saya lakukan agar setiap tahun dapat
menerbitkan buku mandiri minimal dua judul plus beberapa buku antologi karya penulis
di grup literasi Sahabat Pena Kita (SPK).
Terkait
keaktifan saya menulis rutin setiap hari dan menerbitkan buku setiap tahunnya,
awalnya saya niatkan untuk kepuasan diri sendiri. Awalnya saya menulis bukan untuk
menyiapkan berkas kenaikan pangkat, saya tidak terlalu memikirkan hal tersebut.
Makanya tema tulisan saya ada yang sama sekali tidak berkaitan dengan bidang
keahlian saya yaitu kimia dan pendidikan. Tetapi di suatu waktu ketika saya mengetahui
adanya komponen penilaian kinerja dosen dari unsur penulisan buku, maka saya pun
mencoba mengusulkan buku-buku yang telah terbit ke sistem kinerja dosen di
kampus saya. Waktu itu saya hanya mencoba-coba saja, siapa tahu dapat diterima
sebagai capaian kinerja dosen. Kalaupun tidak diterima, khususnya buku-buku
yang judulnya sama sekali tidak berkaitan dengan bidang kompetensi saya, saya
akan menerima dengan ikhlas karena semula memang saya tidak berniat menulis buku
untuk syarat penilaian kinerja dosen maupun syarat kenaikan pangkat. Saya pun tidak
terlalu berharap besar akan diterimanya karya-karya buku saya tersebut sebagai
capaian kinerja dosen.
Beberapa
waktu kemudian, ketika saya mengecek di laman sistem kinerja dosen, saya kaget
karena ternyata buku-buku saya diterima sebagai capaian kinerja dosen. Saya sama
sekali tidak menyangka kalau buku-buku saya yang selama ini saya tulis dapat
diterima pihak kampus sebagai capaian kinerja dosen. Apalagi setelah suatu
waktu saya menerima transferan dana masuk ke rekening yang lumayan besar, saya
kaget dan hampir tidak percaya. Saya tidak menyangka kalau kampus akan menghargai
buku-buku karya saya dengan cukup besar, jauh di atas perkiraan saya. Saya
benar-benar tidak menyangka dengan rezeki ini dan bersyukur kepada Allah swt
atas jalan rezeki yang ditunjukkan kepada saya.
Beberapa
waktu yang lalu, saya iseng-iseng membuka profil dosen di website program studi
yang ternyata datanya diambilkan dari website LPPM kampus. Setelah saya lihat
profil saya, Alhamdulillah indeks personal peneliti saya lumayan tinggi. Setelah
saya amati dan cermati, saya berkesimpulan kalau skor indeks peneliti saya
cukup tinggi karena berasal dari kinerja penulisan buku. Data dari tahun 2014 hingga sekarang tercatat
oleh sistem bahwa saya memiliki kinerja penulisan buku sebanyak 13 judul.
Dari
kejadian-kejadian ini, saya menyimpulkan bahwa aktivitas yang saya tekuni saat
ini yaitu menulis dan menerbitkan buku sangat mendukung kinerja saya selaku
dosen. Aktivitas menulis yang semula saya niatkan untuk sekadar memuaskan hobi
ternyata mampu mendukung kompetensi profesi saya. Dari sini saya belajar ilmu
kehidupan bahwa hendaknya kita berkarya saja, jangan mikirkan nanti ada manfaatnya
atau tidak, nanti mendatangkan keuntungan atau tidak. Karena jika kita
melakukan aktivitas disebabkan orientasi mendapat keuntungan semata, maka kita
tidak akan secara alami menjalani aktivitas tersebut. Kita akan memaksakan diri
untuk menjalankan aktivitas tersebut dan tidak akan merasakan kebahagiaan. Berbeda
jika kita melakukan aktivitas tersebut karena hobi atau klangenan, maka entah
nanti ada keuntungan atau tidak, kita tetap merasakan kepuasan dan kebahagiaan
serta menikmati hobi tersebut. Jika di kemudian hari ternyata aktivitas kita
tersebut mendatangkan keuntungan finansial, maka itu sebuah berkah rezeki dari
Allah Swt. []
Gumpang Baru, 30 September 2020
*) Penulis adalah
staff pengajar di Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret
(UNS), Peraih juara 1 nasional bidang Kimia pada lomba penulisan buku pelajaran
MIPA di Kementerian Agama RI (2007), Penulis buku tersertifikasi BNSP, Penulis
dan pegiat literasi yang telah menerbitkan lebih dari 30 judul buku, Konsultan penerbitan
buku pelajaran Kimia dan IPA, dan Reviewer jurnal ilmiah terakreditasi SINTA 2.
Penulis dapat dihubungi melalui nomor WhatsApp +6281329023054 dan email :
anc_saputro@yahoo.co.id.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar